Saya kemarin lagi "mengandung" sebuah perusahaan alas kaki, sehingga konsentrasi saya terpaku pada perusahaan tersebut. Sekarang masih 70% tetapi coba saya sempatkan untuk mampir disini.
Untuk pertanyaan2 Agan, akan coba saya pilih2 yg sesuai dengan suasana hati daya hahahahahahaha.
Quote:
Permisi agan2..
saya mau numpang konsultasi.. langsung saja, saya mahasiswa tingkat akhir, tertarik berwirausaha, bahkan sekarng sudah buka... bidang saya makanan, khususnya bakery untuk jajanan kaki lima-an gitu gan.. saya sudah buka selama 2 hari.. semua persiapan sudah OK, lokasi di samping minimarket, seberang ada warnet dan game centre, deket pertigaan yang rame orang lalu lalang.. dan banyak orang jualan juga.. di sepanjang jalan itu ada 4 kampus besar, 2 kantor pemerintahan. range harga 2500-4000 jam buka dari jam 4 sore sampai 11 malam. rencana awal, berdasarkan perhitungan saya, saya menargetkan 30 buah roti terjual per hari. jumlah itu terhitung minimal untuk menutupi operasional-sewa tempat-listrik dll. nah, selama 2 hari buka ini, penjualan PER HARI nya (hanya) 5 buah roti.. nah, ane memiliki sedikit kekhawatiran dengan hal ini, walaupun emmang 2 hari usaha tidak bisa dijadikan acuan... di satu sisi saya berusaha terus memikirkan apa yang masih kurang, berdasarkan pengamatan saya,ada beberapa hal yang bisa sya simpulkan : 1. pertama masalah kurangnya promosi 2. produk masih sangat baru dan asing di kota saya, padahal di kota asal produk ini, laku. 3. tempat (dan gerobak) sepertinya kurang mencolok, terutama tulisan dan banner memang belum ada, saya cuma menempel tulisan saja di bagian kaca gerobak (dari jarak 10 m masih kebaca) 4. dari produk sendiri memang saya menemukan ada sedikit kesalahan dalam hal teknik memasaknya. yang harusnya di sajikan panas, tapi cepat dingin begitu disajikan. tapi hal ini sudah saya usahakan untuk diperbaiki, dan hasilnya terlihat memang roti lebih tahan hangatnya. nah, itu beberapa kekurangan hasil analisa saya, untuk kekurangan hal lain sampai saat ini belum terpikir oleh saya.. saya khawatir, apakah karena beberapa hal di atas itulah yang menyebabkan penjualan minim dan beberapa pelanggan yang sudah membeli tidak terlihat membeli lagi. hanya ada 1 orang yg balik lagi selama 2 hari ini. saya mohon nasihat dan masukan dari agan2 sesepuh semua.. terimakasih. |
Kekuatiran anda menjadi momok anda sendiri dan menggerogoti dagangan anda. Masakan anda kalah dengan istilah "penjual kecap nomor 1".
Tumbuhkan keyakinan anda, supaya anda tidak patah semangat.
Dari tulisan anda, terlihat pasar yang anda tuju masih harus diedukasi, artinya mereka masih belum mengenal produk anda.
Ada beberapa keuntungan dari produk baru,
1. produk anda bisa menjadi pioner
2. nama produk anda bisa digunakan sebagi penyebut produk itu sendiri, contoh saja dahulu orang menyebut sepeda motor dengan nama "Honda", karena Honda dahulu sepeda motor yang pertama merajai pasar.
3. Jika konsumen merasa pas dan biasa memakai produk anda, maka loyalitas konsumen lebih kuat jika ada produk baru.
Tugas anda kini "mengedukasi pasar", mengenalkan produk anda. Bisa anda mulai langkah2 berikut:
1. Pilihlah merek,
2. buatlah sign/pengenal/baliho yang menarik dan bagus, anda bisa pakai jasa large printing yang sekarang makin murah. Minta tolonglah kepada design grafis dikota anda jika anda kurang bisa design grafis;
3. buat kedai anda semenarik mungkin, tatanan produk yang cantik dan menarik perhatian orang, menggugah rasa lapar orang;
4. dan yang terpenting, kenalkan produk anda. Bisa jadi potong kecil2 untuk bisa dicoba oleh calon konsumen, atau bentuk voucher yg dibagikan atau kerja sama dengan toko lain (misalnya pembelian ditoko A sebesar 100rb, gratis 1 kue anda).
Memang mengedukasi pasar membutuhkan biaya yang tidak sedikit, namun efeknya akan berkepanjangan, bahkan efeknya dari beberapa teman saya yang berhasil bisa berkembang menjadi beberapa outlet dengan cara demikian.
Setelah berhasil, ada beberapa point yg harus diperhatikan oleh produk pioner. Namun tidak saya jelaskan disini karena tahap anda belum sampai disitu dan bisa2 tulisan ini tambah panjang menjadi novel hahahahaha
Ingat dan tanamkan "PRODUK YANG BAIK AKAN MENJUAL DIRINYA SENDIRI"
anda hanya perlu mengenalkan, lalu produknya baik akan selalu dikenal dan dibeli oleh konsumen.
tulisan dari http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=4601230&page=14
4 komentar:
Entrenetpreneur Salam sukses dan salam kenal @ www.iklan.eu
ijin nyimak...ingin tau
kunjungi www.agattruss.com
ijin menyimak..
kunjungi www.yosualijantobinar.com
Posting Komentar